Dunia Komunikasi

Submitted by: ,
On: Aug 24, 2017 @ 5:27 AM
IP: 36.74.233.112

• Judul artikel eJournal: MANAJEMEN MEDIA PENYIARAN TV KUTIM SEBAGAI LEMBAGA PENYIARAN PUBLIK LOKAL (LPPL) KABUPATEN KUTAI TIMUR
• Pengarang (nama mhs): RETNO PUSPITA ANGGRAINI
• Abstrak (max. 1600 huruf atau 250 kata): Retno Puspita Anggraini. NIM. 1302055196. Manajemen Media Penyiaran TV Kutim sebagai Lembaga Penyiaran Publik Lokal Kabupaten Kutai Timur, di bawah bimbingan Hikmah, S.Sos., M.A selaku dosen pembimbing I, Nurliah, S.Sos, M.I.Kom selaku dosen pembimbing II, Program Studi Ilmu Komunikasi, Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, Universitas Mulawarman. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan bagaimana manajemen penyiaran TV Kutim sebagai Lembaga Penyiaran Publik Lokal Kabupaten Kutai Timur. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif yang dilakukan pada Dinas Komunikasi dan Informatika Persandian dan Statistik Kabupaten Kutai Timur dan UPTD TV Kutim. Jenis data dalam penelitian ini menggunakan data primer dan data sekunder. Teknik pengumpulan data melalui proses observasi dan wawamcara dan dokumentasi. Teknik analisis data kualitatif menggunakan model interaktif dari Milles&Huberman. Hasil penelitian ini bahwa TV Kutim tidak sesuai dengan Peraturan Lembaga Penyiaran bahwa televisi Publik Lokal merupakan lembaga penyiaran yang bersifat komersial, independen, netral dan berfungsi memberikan layanan untuk kepentingan publik. Selain itu, manajemen yang dilakukan oleh Dinas Kominfo dan TV Kutim tidak sesuai standar menurut fungsi manajemen organisasi klasik Henry Fayol. Hal ini dikarenakan pada tahap perencanaan tidak ada pembaharuan visi misi lembaga penyiaran dan tidak netral karena lebih memprioritaskan untuk menyiarkan kegiatan pemerintah. Dalam pengorganisasian, TV Kutim dibawah pengelolaan dinas Kominfo memiliki permasalahan terkait pembagian kerja yang tidak sesuai dengan job description karyawan. Pada pelaksanaan manajemen, TV Kutim tidak mengimplementasikan visi misi yang telah ada secara maksimal. Pada tahap pengawasan, Dinas Kominfo dan TV Kutim tidak mengawasi manajemen dan program penyiaran sehingga menyiarkan film yang mengandung unsur pornografi. Dan pada tahap evaluasi, Dinas Kominfo dan TV Kutim selama ini melakukan evaluasi manajemen hanya saat terjadi permasalahan.
• Kata kunci (max. 80 huruf atau 10 kata): Manajemen, Media, Televisi Publik Lokal
• NIM: 1302055196
• Angkatan (tahun masuk, mis. 2009): 2013
• Program Studi: Ilmu Komunikasi
• Sumber tulisan: Skripsi
• Pembimbing: bimbingan Hikmah, S.Sos., M.A dan Nurliah, S.Sos, M.I.Kom
• Nama eJournal: eJournal Ilmu Komunikasi
• Volume: 5
• Nomor: 3
• Tahun: 2017
• File artikel eJournal (format .doc, max. 2 Mb): JURNAL SKRIPSI (08-24-17-05-27-31).docx (44 kB)
• File artikel eJournal (format .PDF, max. 5 Mb): JURNAL SKRIPSI (08-24-17-05-27-31).pdf (83 kB)