Dunia Komunikasi

Jurnal Ilmu Komunikasi Universitas Mulawarman
Kampus

OPINI MAHASISWA PROGRAM STUDI ILMU KOMUNIKASI UNIVERSITAS MULAWARMAN ANGKATAN 2012 TERHADAP USULAN PEMBLOKIRAN 15 GAME OLEH KOMISI PERLINDUNGAN ANAK INDONESIA (Suhaidy, Cathas Teguh Prakoso, Ghufron)

Submitted by: ,
On: Feb 11, 2020 @ 6:06 AM
IP: 125.160.65.64

  • Judul artikel eJournal: OPINI MAHASISWA PROGRAM STUDI ILMU KOMUNIKASI UNIVERSITAS MULAWARMAN ANGKATAN 2012 TERHADAP USULAN PEMBLOKIRAN 15 GAME OLEH KOMISI PERLINDUNGAN ANAK INDONESIA
  • Pengarang (nama mhs): Suhaidy, Cathas Teguh Prakoso, Ghufron
  • Abstrak (max. 1600 huruf atau 250 kata): Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan dan menganalisis bagaimana Opini Mahasiswa Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas Mulawarman terhadap usulan pemblokiran 15 game oleh Komisi Perlindungan Anak Indonesia. Penelitian ini adalah penelitian yang menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif. Jenis data yang disajikan melalui observasi dan wawancara menggunakan data primer yaitu sumber data informan yakni Mahasiswa Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas Mulawarman Samarinda, buku-buku dan juga jurnal yang di download melalui internet dan dari beberapa file-file dokumentasi yang bisa didapatkan secara langsung di Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas Mulawarman Samarinda. Kemudian teknik analisis yang digunakan pada penelitian ini adalah analisis data kualitatif dengan model interaktif dari Matthew B. Miles, A. Michael bisa didapatkan secara Huberman dan Johnny Saldana. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Opini Mahasiswa Program Studi Ilmu Komunikasi Angkatan 2012 Universitas Mulawarman cenderung menunjukkan kontra dengan usulan pemblokiran 15 video game oleh Komisi Perlindungan Anak Indonesia. Dalam penelitian ini terdapat 5 mahasiswa yang diteliti sebagai responden, hasil analisis wawancara dengan melihat tiga tahap pembentukan opini yakni stage of brainstorming, stage of consolidation, dan solid stage untuk mendapatkan opini dari para responden. Para responden menilai pemblokiran yang diusulkan oleh Komisi Perlindungan Anak Indonesia tidak efektif, dimana mereka mengatakan konten negatif tidak hanya ada pada video game, namun juga media-media lainnya seperti televisi, dan media sosial.
  • Kata kunci (max. 80 huruf atau 10 kata): Opini Mahasiswa Komisi Perlindungan Anak Indonesia Mahasiswa
  • NIM: 1202055074
  • Angkatan (tahun masuk, mis. 2009): 2012
  • Program Studi: Ilmu Komunikasi
  • Sumber tulisan: Skripsi
  • Pembimbing: Dr. Cathas Teguh Prakoso.,S.Sos., M.Si dan Drs. Ghufron., M.Si
  • Nama eJournal: eJournal Ilmu Komunikasi
  • Volume: 8
  • Nomor: 1
  • Tahun: 2020
  • File artikel eJournal (format .doc, max. 2 Mb): eJournal Ilmu Komunikasi (02-11-20-06-06-05).docx (54 kB)
  • File artikel eJournal (format .PDF, max. 5 Mb): eJournal Ilmu Komunikasi (02-11-20-06-06-05).pdf (277 kB)

Print Friendly, PDF & Email