REPRESENTASI BUDAYA BONTANG DALAM FILM 12 MENIT UNTUK SELAMANYA (Devy Rianty Anwar)
Submitted by: ,
On: Feb 21, 2018 @ 4:42 AM
IP: 36.83.41.3
- Judul artikel eJournal: REPRESENTASI BUDAYA BONTANG DALAM FILM 12 MENIT UNTUK SELAMANYA
- Pengarang (nama mhs): Devy Rianty Anwar
- Abstrak (max. 1600 huruf atau 250 kata): Penelitian ini bertujuan Untuk mengetahui bagaimana Film 12 Menit Untuk Selamanya merepresentasikan budaya Bontang. Peneliti menggunakan teori representasi yang dicetuskan oleh Stuart Hall pada tahun 1997. Teori ini menjelaskan bahwa kebudayaan merupakan konsep yang dikontruksikan sebagai sebuah produk dari proses representasi. Representasi tidak hanya melibatkan bagaimana identitas budaya disajikan di dalam sebuah teks tetapi juga dikontruksikan di dalam proses persepsi masyarakat yang mengkonsumsi nilai-nilai budaya yang direpresentasikan tadi. Dalam tahapan representasi, terdapat tiga cara untuk mengkonstruksikannya, yaitu Reflektif, Intensional, Konstruksionis. Metodelogi penelitian yaitu Deskriftif kualitatif. Teknik pengumpulan data dengan dokumentasi dan studi kepustakaan. Dilanjut dengan analisis data model interaktif yaitu dimulai dengan reduksi data, pengajian data dan penarikan kesimpulan.
- Kata kunci (max. 80 huruf atau 10 kata): Representasi, Budaya, Bontang, Film 12 Menit Untuk Selamanya.
- NIM: 1302055247
- Angkatan (tahun masuk, mis. 2009): 2013
- Program Studi: Ilmu Komunikasi
- Sumber tulisan: Skripsi
- Pembimbing: Dra. Lisbet Situmorang, M.Si dan Sabiruddin, S.Sos. I., M.A
- Nama eJournal: eJournal Ilmu Komunikasi
- Volume: 6
- Nomor: 1
- Tahun: 2018
- File artikel eJournal (format .doc, max. 2 Mb): E-journal vivi word (02-21-18-04-42-20).docx (2017 kB)
- File artikel eJournal (format .PDF, max. 5 Mb): E-journal vivi word PDF FIX (02-21-18-04-42-20).pdf (301 kB)